Monday, September 3, 2012

Tottenham Buat Modric Berlatih Terpisah

Saga transfer Luka Modric masih terus berlanjut. Kini pihak klub Tottenham Hotspur membuat pemain asal Kroasia itu berlatih sendirian di arena Essex HQ. Sementara, manajer Andre Villas-Boas justru terus mempersiapkan skuadnya tanpa sang midfielder.

Modric terlihat berlatih sendirian, terpisah dari anggota skuad tim utama lainnya. Kendati permohonan untuk hijrah ke Real Madrid masih jauh dari kata selesai, sang gelandang tak diikutsertakan dalam pramusim klubnya. Dia malah harus menjalani latihannya sendiri.

Keputusan untuk tetap memisahkan Modric dari tim utama sejatinya cukup menjadi penggambaran bahwa Villas-Boas sudah tak berharap akan kehadiran sang pemain di White Hart Lane. Alhasil, diyakini, sebelum musim baru dimulai, pemain usia 26 tahun itu sudah bakal dilepas pergi.

Lagi pula, kebijakan Villas-Boas ini sebenarnya bukan hal baru. Sebab, saat masih di Chelsea, sang manajer juga kerap melakukannya. Saat itu, dia memaksa Nicolas Anelka dan Alex untuk berlatih terpisah dari tim utama Chelsea setelah keduanya meminta untuk ditransfer.

Langkah ini bagi Villas-Boas justru dilihat sebagai cara yang menguntungkan klub. Tak heran, akhirnya manajer asal Portugal itu juga mengambil langkah yang sama terkait Modric, pemain yang jelas-jelas sudah menegaskan ingin hengkang dari White Hart Lane.

Namun, chairman Daniel Levy masih saja menolak penawaran yang datang dari Real Madrid. Teranyar, dengan nilai 30 juta pounds ditambah dengan klausul tambahan delapan juta pounds. Levy masih bersikeras membanderol Modric dengan nilai 40 juta pounds, tak kurang sepeser pun.

Diskusi antara kedua klub itu masih terus berlanjut. Namun, situasi ini mengalami jalan buntu. Madrid tak bersedia menaikkan tawaran mereka, sementara Levy juga tetap ingin nilai 40 juta pounds untuk pemain yang dibelinya dengan nilai 16,5 juta pounds dari Dinamo Zagreb empat tahun lalu.

Tindakan Modric yang sempat mangkir dalam dua sesi latihan pramusim juga tak memudahkan proses transfernya. Jajaran klub malah tak menaruh respek terhadap perbuatannya itu.

No comments:

Post a Comment