Gaffer Arsenal, Arsène Wenger, sontak menyiratkan kelakar saat mendengar André Villas-Boas mengklaim bahwa Tottenham Hotspur bermain bagus dan sesuai harapan. Wenger tak mau menghiraukan, terlebih mengingat bahwa Arsenal-lah yang meraup poin sempurna.
Dalam derby London Utara Sabtu malam, The Gunners sukses membenamkan Spurs, 5-2. Memang, Arsenal sempat tertinggal lebih dulu. Namun setelah Emmanuel Adebayor diusir wasit Howard Webb, tim Meriam London itu kian beringas mencecar gol demi gol ke gawang The Lilywhites.
"Jika mereka (Spurs) menguasai permainan dan merasa main bagus sedari awal hingga akhir dan kami yang menang 5-2, maka saya tak peduli. Saya tak keberatan mereka bilang begitu (bermain bagus)," sindir Wenger kepada Sky Sports, Minggu (18/11/2012).
The Professor juga sekaligus menanggapi anggapan bahwa Arsenal bisa bermain lebih mudah karena unggul jumlah pemain. Wenger merespon bahwa asumsi itu keliru, apalagi mengingat Arsenal pernah menang ketika hanya bermain dengan 10 orang.
"Kami bangkit dari ketertinggalan dan mendapatkan apa yang kami inginkan, yaitu kemenangan. Melawan tim yang hanya berisikan 10 pemain, tidaklah mudah. Kami pun pernah menang hanya dengan 10 orang di lapangan," tambahnya.
"Malah, sebenarnya kami sedikit kesulitan karena mereka bisa saja tampil bertahan dan hanya menunggu bola. Tapi skuad kami punya kualitas dan pergerakan, untuk menembus barisan pemain mereka dan menciptakan banyak peluang," lanjut Wenger.
Poin sempurna yang diraup di kandang sendiri malam tadi, dianggap vital untuk kepercayaan diri skuadnya yang belakangan kerap diterpa hasil minor. Satu hal yang harus dipetik dari perjuangan mereka di Emirates adalah pencarian konsistensi permainan.
"Semoga hasil ini bisa bantu mengangkat kepercayaan diri kami. Penting untuk memetik hasil positif agar bisa kembali ke level kami sedia kala. Skuad kami punya keistimewaan, mereka punya kemauan dan kualitas. Kami harus menemukan stabilitas setelah melihat sesuatu hal yang spesial dari mereka," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment